Aset kripto tidak dilindungi oleh Financial Services Compensation Scheme (FSCS) atau Financial Ombudsman Service (FOS) di Inggris. Jaring keselamatan finansial tradisional ini tidak mencakup investasi atau transaksi yang dilakukan dalam mata uang kripto atau aset digital lainnya. Perbedaan ini sangat penting untuk dipahami oleh para investor karena berdampak pada tingkat risiko yang terkait dengan investasi kripto.
Mengapa Pertanyaan Ini Penting bagi Investor, Trader, atau Pengguna
Memahami langkah-langkah perlindungan yang tersedia untuk aset keuangan sangat penting bagi setiap investor, trader, atau pengguna. FSCS memberikan kompensasi kepada konsumen ketika perusahaan jasa keuangan yang terotorisasi gagal, mencakup produk seperti rekening bank, pensiun, dan saham hingga batas tertentu. Demikian juga, FOS menyelesaikan perselisihan antara konsumen dan perusahaan keuangan. Namun, aset kripto tidak termasuk dalam perlindungan ini, yang menimbulkan kekhawatiran signifikan tentang keselamatan dan keamanan investasi dalam aset tersebut. Kurangnya perlindungan ini berarti bahwa risiko yang terkait dengan investasi kripto jauh lebih tinggi, dan tanggung jawab untuk melakukan due diligence lebih berat pada investor.
Contoh Dunia Nyata, Wawasan Terbaru 2025, dan Aplikasi Praktis
Hingga tahun 2025, lanskap regulasi dan perlindungan mata uang kripto telah berkembang, namun ketidaklayakan dasar aset kripto untuk perlindungan FSCS dan FOS tetap. Misalnya, jika sebuah bursa kripto yang diotorisasi oleh Financial Conduct Authority (FCA) Inggris mengalami kegagalan, pengguna tidak akan mendapat kompensasi dari FSCS untuk kripto yang hilang. Namun, jika kegagalan tersebut berkaitan dengan mata uang fiat yang disimpan di bursa, ini mungkin dicakup, menggambarkan sifat perlindungan yang bernuansa.
Studi Kasus
Pada tahun 2023, sebuah bursa kripto terkemuka yang berbasis di Inggris menghadapi masalah likuiditas dan kemudian bangkrut. Pengguna yang kehilangan uang fiat memiliki beberapa cara untuk mendapatkan kembali melalui FSCS, tetapi mereka yang kehilangan mata uang kripto tidak menerima kompensasi. Insiden ini menyoroti kekurangan kritis dalam perlindungan bagi investor kripto dan memicu seruan untuk klarifikasi regulasi yang lebih besar.
Data Statistik
Menurut survei 2025 oleh Crypto Regulation Think Tank, lebih dari 60% investor kripto di Inggris tidak sepenuhnya menyadari bahwa investasi mereka tidak dilindungi oleh FSCS atau FOS. Kurangnya kesadaran ini berkontribusi pada perilaku pengambilan risiko yang lebih tinggi tanpa langkah-langkah keamanan yang memadai.
Data atau Statistik
Meskipun tidak terdapat perlindungan FSCS dan FOS, pasar kripto terus tumbuh. Kapitalisasi pasar total mata uang kripto telah meningkat sekitar 150% dari 2021 hingga 2025, mencapai lebih dari $2 triliun. Pertumbuhan ini menekankan pentingnya menerapkan strategi manajemen risiko pribadi yang kuat dalam ketidakhadiran perlindungan institusional.
Kesimpulan dan Poin Penting
Sebagai kesimpulan, aset kripto tidak dilindungi oleh Financial Services Compensation Scheme (FSCS) atau Financial Ombudsman Service (FOS) di Inggris. Kurangnya perlindungan ini harus menjadi pertimbangan utama bagi siapa pun yang ingin berinvestasi atau berdagang dalam mata uang kripto. Investor harus melakukan due diligence yang menyeluruh dan mempertimbangkan ketidakberadaan jaring keselamatan tradisional dalam penilaian risiko mereka. Lanskap regulasi yang berkembang mungkin pada akhirnya menawarkan lebih banyak kejelasan dan mungkin beberapa tingkat perlindungan, tetapi hingga tahun 2025, tanggung jawab untuk menjaga investasi sebagian besar terletak pada investor itu sendiri.
Poin Penting
- Aset kripto tidak dilindungi oleh FSCS atau FOS, yang membebankan risiko yang lebih tinggi pada investor.
- Memahami ruang lingkup perlindungan sangat penting sebelum berinvestasi dalam aset keuangan apa pun, terutama yang volatil seperti mata uang kripto.
- Investor harus tetap terinformasi tentang perubahan regulasi yang mungkin mempengaruhi perlindungan aset digital mereka.
Bergabung dengan MEXC dan mulai trading hari ini