Catatan redaksi: Laporan ini merangkum pergerakan harga Bitcoin terbaru, dampaknya terhadap pasar kripto secara luas, dan implikasi dari perkembangan makro serta tren pasar pada 2025.

Ringkasan pergerakan pasar
Bitcoin (BTC) kembali mengalami koreksi tajam setelah menembus level psikologis penting. Pada sesi perdagangan terbaru, harga sempat turun di bawah US$87.000, memicu gelombang likuidasi pada posisi leverage dan menekan total kapitalisasi pasar aset kripto turun sekitar 4% menjadi dekat US$3,04 triliun.
Data pasar menunjukkan likuidasi mencapai sekitar US$400 juta hanya dalam waktu satu jam, sementara volume perdagangan intraday melonjak melebihi US$110 miliar saat pelaku pasar menyesuaikan posisi. Dominasi Bitcoin tercatat berada di kisaran 57,1%, sedangkan Ethereum mempertahankan sekitar 11,3% dari pangsa pasar token, sesuai penghitungan dari beberapa agregator data pasar kripto.
Faktor pemicu penurunan
- Tekanan jual jangka pendek dari posisi leverage: Penurunan cepat memicu margin call dan likuidasi otomatis pada akun berleverage, mempercepat momentum turun.
- Sentimen makro: Fluktuasi pasar tradisional dan penyesuaian suku bunga di beberapa wilayah masih memengaruhi aliran modal ke aset berisiko pada 2025.
- Perpindahan modal ke aset “hard” atau safe-haven: Beberapa pengamat mencatat pergerakan modal ke logam mulia seperti perak ketika volatilitas kripto meningkat.
- Tekanan teknikal di zona support: Level support kunci di US$90.000 sempat diuji beberapa kali sebelum akhirnya ditembus dalam sesi kali ini.
Likuidasi dan risiko leverage
Pergerakan harga yang cepat menyoroti risiko penggunaan margin yang tinggi. Likuidasi senilai US$400 juta dalam satu jam mencerminkan konsentrasi posisi berisiko tinggi pada level harga tertentu. Untuk trader ritel dan institusional yang menggunakan leverage, volatilitas seperti ini bisa mengakibatkan kerugian signifikan dalam waktu singkat.
Analisis teknikal dan skenario harga
Beberapa analis teknikal mengamati bahwa pola harga saat ini memiliki kesamaan dengan fase korektif yang terlihat pada siklus sebelumnya. Pergerakan terakhir menempatkan beberapa level support dan resistance sebagai titik perhatian utama:
- Resistance jangka pendek: US$90.000–US$92.000
- Support kunci: US$80.000; jika ditembus, potensi penurunan lanjutan akan meningkat
- Skenario intens: Beberapa proyeksi teknikal memperingatkan kemungkinan turun menuju kisaran US$48.000 jika sentimen bearish terus berlanjut hingga akhir tahun, meski skenario ini memerlukan tekanan jual yang berkepanjangan dan likuidasi tambahan.
Penting dicatat bahwa proyeksi ekstrem seperti penurunan ke US$48.000 menunjukkan kemungkinan koreksi sekitar 40–50% dari level saat ini. Namun, pembalikan arah dapat terjadi cepat pada pasar kripto, tergantung pada aliran likuiditas dan kepulihan minat pembeli institusional.
Perbandingan dengan pola siklus sebelumnya
Beberapa pengamat pasar menunjukkan kemiripan antara pergerakan korektif saat ini dengan fase koreksi yang terjadi pada 2024–2025, ketika Bitcoin sempat kembali ke level tertinggi dan kemudian mengalami penurunan bertahap. Pola tersebut menandakan bahwa setelah reli kuat seringkali disusul periode konsolidasi atau koreksi dalam beberapa minggu hingga bulan berikutnya.
Perbandingan ini berguna untuk menilai probabilitas pergerakan sideways versus penurunan tajam. Dalam beberapa siklus, fase konsolidasi panjang muncul sebelum tren naik berikutnya berlanjut, sementara dalam kasus lain koreksi mendalam memicu pembentukan dasar harga baru.
Rotasi aset: Dari digital ke logam mulia?
Dalam sesi yang sama, indikator pasar tradisional menunjukkan adanya aliran modal ke aset yang dianggap lebih “hard” seperti perak. Beberapa analis percaya sebagian modal beralih dari aset digital yang bersifat spekulatif ke instrumen yang dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi atau volatilitas sistemik.
Peralihan ini tidak selalu bersifat permanen. Dalam beberapa episode volatilitas tinggi, investor melakukan redistribusi antara kelas aset—masuk dan keluar pasar kripto sesuai toleransi risiko dan likuiditas yang dibutuhkan.
Implikasi untuk pelaku pasar
Berikut implikasi praktis dari penurunan harga terbaru bagi berbagai pelaku pasar:
- Trader berleverage: Perlu manajemen risiko ketat dan pemantauan margin untuk menghindari likuidasi paksa.
- Investor jangka panjang: Koreksi bisa menjadi peluang akumulasi jika fundamental tetap kuat dan tujuan investasi jangka panjang tidak berubah.
- Institusi: Pergerakan harga yang cepat dapat memicu peninjauan ulang alokasi portofolio dan strategi hedging.
- Pembuat kebijakan dan regulator: Lonjakan volatilitas seringkali meningkatkan perhatian regulator terhadap perlindungan investor dan stabilitas pasar.
Konteks pasar kripto pada 2025
Tahun 2025 ditandai oleh konsolidasi dalam adopsi institusional dan kerangka regulasi yang semakin matang di beberapa yurisdiksi. Spot ETF Bitcoin yang mulai diperdagangkan pada akhir 2023–2024 telah membawa likuiditas baru, tetapi juga meningkatkan korelasi antara pasar kripto dan pasar modal tradisional.
Beberapa karakteristik pasar kripto pada 2025 yang relevan dengan peristiwa ini:
- Peningkatan partisipasi institusional yang membawa volume lebih besar, tetapi juga potensi outflow cepat saat risiko pasar meningkat.
- Kebijakan moneter global yang terus berfluktuasi—penyesuaian suku bunga memengaruhi preferensi aset berisiko versus aset aman.
- Perkembangan regulasi, termasuk persyaratan pelaporan dan kepatuhan, yang membentuk perilaku likuiditas di bursa dan lembaga kustodi.
- Tingkat adopsi infrastruktur keuangan kripto yang meningkat, seperti layanan kustodi terlisensi dan produk turunan yang lebih likuid.
Pandangan jangka menengah dan strategi mitigasi
Melihat ke depan, beberapa pendekatan yang sering dianjurkan oleh pelaku pasar berpengalaman meliputi:
- Diversifikasi aset untuk mengurangi risiko konsentrasi pada satu kelas aset.
- Penerapan stop loss dan ukuran posisi yang sesuai untuk meminimalkan dampak likuidasi.
- Memperhatikan level support teknikal kunci (mis. US$80.000) sebagai indikator penguatan atau pelemahan sentimen pasar.
- Memantau arus masuk/keluar dari produk institusional (seperti ETF) dan data on-chain untuk sinyal likuiditas dan permintaan.
Kesimpulan
Penurunan Bitcoin di bawah US$87.000 menyoroti sifat volatil pasar kripto dan risiko yang melekat pada penggunaan leverage. Likuidasi besar dalam waktu singkat memperlihatkan bagaimana sentimen dapat berubah cepat dan memicu reaksi berantai pada margin trading.
Pada 2025, kondisi pasar yang dipengaruhi oleh adopsi institusional, perubahan regulasi, dan dinamika makro membuat volatilitas tetap menjadi faktor utama. Pelaku pasar dianjurkan untuk menyesuaikan strategi risiko, memperhatikan level teknikal kritis, dan menjaga disiplin dalam manajemen modal.
Pergerakan harga selanjutnya akan bergantung pada keseimbangan antara pembeli dan penjual di level support utama, aliran modal institusional, serta perkembangan ekonomi makro global. Investor dan trader disarankan untuk mengikuti berita pasar secara berkala dan menggunakan sumber data yang kredibel untuk mengambil keputusan.
Disclaimer: Artikel ini disusun berdasarkan informasi yang tersedia untuk publik.
MEXC tidak memverifikasi atau menjamin keakuratan konten pihak ketiga.
Pembaca harus melakukan riset sendiri sebelum membuat keputusan investasi.
Bergabung dengan MEXC dan mulai trading hari ini
Daftar


